Gelar Nikah Beda Agama, Kualitas Dewi sebagai Staf Khusus Jokowi Dipertanyakan -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Gelar Nikah Beda Agama, Kualitas Dewi sebagai Staf Khusus Jokowi Dipertanyakan

Sabtu, 19 Maret 2022 | Maret 19, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-03-19T12:03:53Z

WANHEARTNEWS.COM - Pernikahan beda agama yang dilakukan oleh staf khusus (Stafsus) Presiden Jokowi, Ayu Kartika Dewi dengan Gerald Bastian jadi sorotan publik. Peristiwa itu pun jadi bahan nyinyiran netizen di kolom komentar unggahan Instagramnya.

Diketahui, Ayu Kartika Dewi dan Gerald Bastian telah melakukan akad nikah di Hotel Borobudur, Jumat, 18 Maret 2022 kemarin. Atas pernikahan beda agamanya itu, ragam komentar manis dan pedas menghujani Dewi.

Dilihat Fajar.co.id di kolom komentar unggahannya, tak sedikit dari mereka memberikan ucapan selamat kepada Dewi dan Gerald, meski beda keyakinan keagamaan.

“Selamat ya mba. Turut bahagia dan mendoakan,” ucap @adjie.

“Selamat kak ayu dan kak Gerald. Semoga selalu bahagia diatas semua perbedaan, waagg salutt,” tambah @zaray.

Selain itu, netizen yang memberi komentar pedas pun tak kalah sengit. Ada yang merasa kasihan, dan ada pula yang menganggap kaget atas peristiwa tersebut.

“Kasian,” cetus @ramdan.

“Astaghfirullah ya Alloh,” pilu @merry.

“Sebegini kah kualitas stafsus presiden?? Undang-undang dilabrak, hukum agama ditabrak,” cetus @arya, diakhiri emoticon sedih.

Sekadar diketahui, Ayu Kartika Dewi hadir di pemberkatan dengan menggunakan hijab berwarna putih dan gaun pengantin. Sementara Gerald Bastian menggunakan setelan jas.

Sosok Ayu Kartika dan Gerald Bastian Sebagai informasi, Ayu merupakan Stafsus Presiden Jokowi. Sebelumnya, dia dikenal dengan Program Sabang Merauke.

Program itu menginisiasi pertukaran pelajar di seluruh wilayah nusantara dengan tujuan menanamkan toleransi, pendidikan dan kebhinekaan.

Gerald Bastian merupakan salah satu pendiri dan direktur bisnis Kok-Bisa?, sebuah platform media yang bergerak di bidang edukasi. Kok-Bisa? menyampaikan edukasi dengan cara yang ringan lewat video cerita animasi.

Pria yang mengemban misi memajukan dunia edukasi di Indonesia ini adalah alumni Universitas Indonesia Fakultas Ilmu Komunikasi. Ia lulus dengan predikat cum laude.

Dalam sebuah wawancara di channel YouTube Toleransi.id, Gerald Bastian mengaku mengidolakan Ki Hajar Dewantara.

Ada beberapa alasan yang membuatnya kagum kepada tokoh pahlawan pendidikan itu.
Tidak Sah Menurut UU

Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI), Amirsyah Tambunan menanggapi pernikahan beda agama.

Menurut Amirsyah, sesuai Undang-undang (UU) Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, secara tegas dan jelas menyebutkan perkawinan berbeda agama tidak dibolehkan di Indonesia.

Sumber: fajar

×
Berita Terbaru Update
close