WANHEARTNEWS.COM - Seorang penumpang pesawat melihat aksi cabul dari seorang pilot menjadi artikel terpopuler detikTravel kemarin. Disusul soal aturan naik kereta programming interface.
Aksi cabul pilot itu direkam oleh salah satu penumpang. Dilansir dari The Independent, aksi cabul pilot itu terjadi di penerbangan Frontier Airlines. Pilot itu duduk bersebelahan dengan penumpang yang merekam aksinya.
Saat itu, penumpang lain sibuk masing-masing, begitu pula dengan pramugari. Penumpang wanita itu merasa ada hal aneh yang dilakukan oleh si pilot.
Pilot, yang ternyata adalah pilot Delta Airlines, tersebut memegang ignite, sebuah tablet digital book. Bukannya membaca lewat ignite itu, pilot tersebut justru mengarahkan tab tersebut ke kaki sang pramugari saat pramugari lewat dan membereskan bagasi kabin.
Rupanya, pilot tersebut menyembunyikan handphone dibalik ignite. Pilot tersebut menunggu pramugari untuk berjinjit, agar kaki dan bagian dalam roknya terlihat ketika di potret.
Penumpang wanita di sebelah pilot joke geram. Dengan cepat tangannya merekam aksi cabul sang pilot dan menyebarkannya ke media sosial.
"@Delta salah satu pilot Anda ada di penerbangan saya dan menjadi cabul dengan mengambil gambar kaki dan bokong pramugari @flyfrontier," cuit penumpang tersebut dalam Twitter.
Penumpang tersebut membagikan beberapa video, karena sang pilot melakukan aksinya berkali-kali. Penumpang tersebut sempat melihat bahwa pilot tersebut memiliki banyak foto cabul seperti itu di handphonenya.
Perwakilan layanan pelanggan Delta menanggapi video itu dengan cepat.
"Hai. Terima kasih telah men-tweet Delta. Nama saya Niyah, kami menghargai Anda yang telah memberitahu kami tentang hal ini. Silakan gunakan tautan DM kami untuk informasi lebih lanjut," tulis Delta.
Video tersebut langsung disebar oleh banyak orang ke dalam grup kerja Frontier. Sang pramugari joke jadi tahu apa yang terjadi padanya.
"Anggota awak kami dapat melihat nama-nama anggota awak dari maskapai lain yang terbang di pesawat kami. Jadi yakinlah dia tahu nama pilot dan konsekuensinya," tulis seorang staf Frontier.
