WANHEARTNEWS.COM - Menko Polhukam RI, Mahfud MD menanggapi kritik dan hujatan mehonok Amien Rais terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Mahfud MD mengatakan bahwa kritik dan hujatan Amien Rais ke Jokowi sangat keterlaluan.
Mahfud MD kadang heran, Amien Rais sekalipun sudah di usia lanjut seperti sekarang ini tak habis-habisnya mengeluarkan pernyataan diluar batas kewajaran.
“Saya kira perlu Pak Jokowi bertemu pak Amien Rais ya. Karena saya kira sudah terlalu overdosis hujatan yang terlontar,” ucap Mahfud MD, dikutip Hops.ID dari warta ekonomi, Selasa, 19 April 2022.
Yang paling membuat miris kata Mahfud MD, saat Amien Rais sempat menyebut Jokowi akan diturunkan oleh Allah pada saban hari.
“Ya saya agak ngeri juga pak Amien menuding foto Pak Jokowi bahwa ini akan diturunkan oleh Allah. Nah kalau besok tidak diturunkan berarti pak Amien yang gak dipercaya Allah,” kata Mahfud.
Terus terang Mahfud MD merasa prihatin dengan kebiasaan Amien Rais yang beberapa tahun terakhir selalu mengeluarkan kata-kata kurang bijaksana.
Sebab khawatir kata-kata hujatan yang berlebihan akan Kembali kepada dirinya sendiri.
“Berarti omongan Pak Amien itu tidak diridhai Allah. Karena dia bilang Allah akan turunkan tapi ternyata Allah tidak turunkan. Kan itu bahaya bagi Pak Amien sendiri. Pak Amien itu sering terlanjur begitu,” sambungnya.
Selain itu, Mahfud MD juga menyinggung Amien Rais yang dinilai pernah terlibat dengan pelaku koruptor.
“Rasanya kami nda pernah punya rekening ada uang nyasar dari orang yang terlibat korupsi. Kalau Pak Amien kan pernah. Dua kali,” katanya.
“Ayo kalau mau buka-buka. Dulu waktu dia jadi ketua MPR gimana,” timpal Mahfud MD.
Untuk itu, Mahfud MD menyarankan Amien Rais dan Presiden Jokowi bertemu empat mata. Baik secara kekeluargaan atau secara resmi.
“kalau ketemu ini akan menyejukkan suasana,” pintanya
Seperti diketahui, Amien Rais memang kerap melontarkan kritik dan hujatan terhadap Jokowi.
Teranyar, Amien Rais memprediksi jabatan Presiden Jokowi tertinggal 30 bulan dan meminta Jokowi meletakkan jabatan pada 20 Oktober 2024 sesuai perintah konstitusi.
“Kalau mau main-main ya boleh, tapi ya Anda akan menghadapi masyarakat sipil yang sudah tidak tahan lagi,” ucap Amien Rais.
Termasuk juga, Amien Rais meminta proyek pembangunan IKN (Ibu Kota Nusantara) di Kalimantan Timur dihentikan
“Jangan nekat. Ojo isin mundur. Ini bahasanya Pak Jokowi orang Solo. Isin mundur itu malu untuk mundur,” ujar Amien Rais.***
Sumber: hops
