Beredar Rekaman Suara Keikhlasan Ridwan Kamil dan Atalia di Swiss -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Beredar Rekaman Suara Keikhlasan Ridwan Kamil dan Atalia di Swiss

Kamis, 02 Juni 2022 | Juni 02, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-06-02T09:46:24Z


Wanheart News

WANHEARTNEWS.COM -
Beredar rekaman suara menjelaskan kondisi Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan istrinya, Atalia Praratya, yang masih berjuang mencari anaknya, Emmeril Kahn Mumtadz moniker Eril, di Swiss. Rekaman suara itu beredar di jagat maya.

Perwakilan keluarga sekaligus kakak Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman, membenarkan rekaman suara itu. Erwin mengatakan rekaman suara itu terkait keadaan Gubernur Jabar Ridwan Kamil di Swiss setelah mendapatkan kabar hilangnya Eril.

Menurut Erwin, rekaman suara tersebut berasal dari kerabat yang turut bersama Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil, dan Atalia Praratya di Swiss dalam compositions pencarian Eril.

"Itu sebenarnya adalah voice note dari kerabat yang memang membersamai perjalanan Teh Lia (sapaan Atalia). Isinya memang benar. Jadi pada waktu itu, kami meminta kerabat di sana untuk menyampaikan kondisi Kang Emil dan Teh Lia seperti apa," customized structure Erwin dalam keterangan yang diterima detikJabar, Kamis (2/6/2022).

Erwin menuturkan rekaman suara tersebut lalu diputar dalam pengajian inside keluarga besar. Tujuannya agar keluarga besar di Jabar mengetahui kondisi Kang Emil usai Eril hilang kontak di Sungai Aare Swiss.

"Karena memang pada waktu itu kita mengadakan pengajian keluarga, di mana semua keluarga hadir dan semua keluarga khawatir, Kang Emil gimana, Teh Lia gimana, jadi memang kita sempat minta kerabat kita untuk menyampaikan kondisi, biar bisa didengar oleh semua dari keluarga. Itu voice note untuk kepentingan di inward pengajian," ucapnya.

Adapun rekaman suara tersebut berisi informasi tentang kekuatan dan ketawakalan Kang Emil dan Atalia usai mendapatkan kabar hilang kontaknya Eril. Dalam rekaman suara itu juga, kerabat menceritakan perjuangan Kang Emil dan Atalia untuk mencari Eril dari pagi hingga malam hari.

Isi Rekaman Suara

detikJabar sempat menginformasi rekaman suara yang diunggah akun Facebook dan Instagram Lily Ardas. Namun, Lily Ardas tak memberikan jawaban.

Rekaman yang beredar di media sosial (medsos) ini menceritakan tentang ketegaran dan ketakwaan Ridwan Kamil dan Atalia. Berikut isi rekaman suara yang tersebar itu :

Saya pengen bercerita tentang update yang sedikit tapi mungkin bisa jadi semangat buat semuanya. Alhamdulillah setelah dua hari lebih kita berjuang di sini. Saya yang membersamai Ibu Atalia, Kakak Eril, Adik Zahra, (menghela nafas), dan bapak juga yang setelah datang dari UK. Dan, memastikan segala sesuatunya. Dan, menguatkan adiknya juga. Dan ketika Bapak (Ridwan Kamil) datang saya menyaksikan dari UK datang ke Bern, bertemu bagaimana mereka menguatkan sampai kemarin terakhir bertemu dengan polisi mendapatkan penjelasan expositions yang luar biasa juga dikerjakan polisi.

Dan, untuk kedua, bapak Ridwan Kamil dan Bu Atalia menyampaikan persiapan terkait apa saja yang akan kita laksanakan. Dan, di dalam compositions itu saya menyaksikan langsung. Bagaimana ketawakalan dan keikhlasan beliau berdua. Mungkin di momen seperti ini momen yang sangat berat. Ujian yang luar biasa dari Allah untuk orang terpilih. Tapi di momen ini saya melihat betapa kompaknya, karena momen ini sangat berat karena orang banyak memberikan pertanyaan, dan banyak memberikan pernyataan, dan banyak juga yang menjadi kejadian saling menyalahkan.

Tapi masya Allah mereka berdua kuat dan kompak. Untuk itu ketawakalan ini menjadi inspirasi bagi kami yang mendampingi. Bahwa kami harus kuat. Bahwa kami harus sabar. Dan untuk itu juga sepertinya apa saja yang mungkin sedang berjalan menjadi nilai penguatan bagi kita, bahwa nilai ketaatan pada Allah ini yang langsung lihat, bukan hanya sekadar teori dari orang tua Eril.

Rasanya bisa kita juga ikuti tawakal kepada Allah. Hari ini quip masih compositions pencarian. Tapi luar biasa, tadi sore di depan halaman KBRI, Bapak Ridwan Kamil mengumpulkan kami semua yang ada di lokasi. Menceritakan bagaimana perasaan beliau. Bagiamana harapan beliau. Di momen itu juga beliau berpelukan bersama Bu Atalia dan Zahra. Di Momen itu sungguh menunjukkan mmm ketangguhan dan kekuatan mereka bersama.

Semoga keluarga, sahabat, teman Mang Ade (Elpi Nazmuzaman) yang ada di sana, momen keikhlasan dan ketawakalan yang ada membuat kami optimis dan juga berbaik sangka terhadap takdir Allah. Bu Atalia dan Bapak (Ridwan Kamil) betul ikhlas. Karena saya menyaksikan, bukan hanya dari perkataan beliau, tapi dari tindakan. Dari mulai logika yang dibangun konstruktif untuk mencari putranya yang sangat disayangi.

Tetapi juga membuka bahwa apapun yang berjalan adalah sebaik-baiknya takdir dari Rab, jamuan dari Rab. Dan, keluarga ini semakin terlihat keteladanannya. Semoga kita bisa meneladan hal tersebut, juga bisa mendukung. Sepenuhnya mendukung, artinya dalam doa. Dalam ikhtiar. Dalam postingan, dalam perkataan dan sebagainya.

Minta doanya kami di sini bisa Allah ridai, langkahnya dimudahkan. Alhamdulillah banyak pertolongan Allah di sini. Banyak orang baik. Semua orang baik dari polisi KBRI, warga Swiss. Bahkan dari media massa Swiss. Masya Allah kerja keras orang tua di sini juga, kalaupun saya boleh cerita di lain waktu. Di setiap detiknya kerja keras untuk bisa ikhtiar mencari putranya, Eril. Tetapi di dalam itu dibalut dengan keimanan yang luar biasa. Semoga menjadi ibrah bagi semuanya. Haturnuhun Mang Ade. Minta doanya dari Indonesia.

detik/

×
Berita Terbaru Update
close