Peristiwa mengerikan hingga merenggut korban puluhan nyawa terjadi di Rusia.
Sekelompok orang berpakaian kamuflase melakukan penembakan massal di Crocus City Hall dekat ibu Kota Moskow, Russia pada Jumat 22 Maret 2024 waktu setempat.
Penembakan tersebut terjadi di tengah konser musik yang dihadiri ribuan penonton band Rusia "Picnic".
Dilaporkan, sedikitnya 60 orang tewas dan 100-an lainnya luka-luka hingga dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Disebut, 5 pria berpakaian kamuflase itu menggunakan senjata otomatis dengan menembaki penonton konser musik.
Selain menembaki, sekelompol teroris itu melempar granat kepada penonton.
"Tiba-tiba ada ledakan di belakang kami, tembakan. Ada ledakan, saya tidak tahu apa," kata seorang saksi kepada Reuters.
"Semua orang lari ke eskalator, semua orang berteriak, semua orang berlarian, ada yang terinjak-injak," ujar saksi itu.
Dinas Keamanan Russia (FSB) turut mengonfirmasi jumlah korban tewas tersebut.
Kendati demikian, belum diketahui siapa dalang di balik penembakan tersebut. Namun, kelompok ISIS mengaku bertanggung jawab atas kejadian ini.
Mereka mengeklaim para pejuangnya menyerang "perkumpulan besar" di pinggiran Moskow dan "mundur ke pangkalan mereka dengan selamat".
Kendati demikian, klaim tersebut belum dapat diverifikasi kebenarannya.
Sumber: disway
Foto: Suasana penembakan massal di konser musik band "Picnic", Rusia, yang menyebabkan 60 orang tewas.-tangkapan layar-
