Demokrat Geram Dana PEN Digunakan IKN: Itu Untuk Pemulihan Ekonomi, Jangan Melanggar Peraturan! -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Demokrat Geram Dana PEN Digunakan IKN: Itu Untuk Pemulihan Ekonomi, Jangan Melanggar Peraturan!

Jumat, 21 Januari 2022 | Januari 21, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-01-21T10:00:24Z


WANHEARTNEWS.COM - Menteri Keuangan Sri Mulyani Idrawati menyebut akan menggunakan sebagian dana dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) tahun 2022 untuk pembangunan dan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) baru di tahap awal.

Adapun dana yang digunakan mencapai Rp 178,3 triliun yang masuk dalam klaster Penguatan Pemulihan Ekonomi. Anggaran PEN 2022 sendiri mencapai Rp 455,62 triliun yang terdiri dari tiga klaster.

Bendahara negara ini menganggap, pembangunan IKN menjadi salah satu program yang bisa mengaborsi dana PEN secara optimal. Apalagi, alokasi sebesar Rp 178,3 triliun tersebut belum dispesifikasi untuk apapun.

Namun rencana tersebut mendapat pertentangan dari DPR yang menganggap PEN tidak dapat digunakan untuk pembangunan Ibu Kota. Fraksi Demokrat Marwan Cik Asan mengatakan anggaran PEN murni dialokasikan untuk melindungi masyarakat selama pandemi Covid-19.

Hal ini sesuai dengan Perpu Nomor 1 Tahun 2020 yang kemudian disahkan menjadi UU Nomor 2 Tahun 2020 Pasal 11.

“Jadi saya ingatkan ibu, jangan sampai kita terjerumus pada pelanggaran peraturan perundang-undangan yang sudah kita buat,” ujar Marwan.

Marwan berpendapat, pembangunan dan pemindahan IKN tidak masuk dalam kriteria pemulihan atau perlindungan masyarakat. Begitu pula tidak termasuk dalam kriteria meningkatkan kemampuan masyarakat sebagai dampai pandemi Covid-19.

“IKN itu sesuatu yang baru, yang tidak berdampak apa-apa. Cuman kebun dan hutan saja yang mau kita bangun,” pungkas Marwan dikutip dari Kompas.com, Jumat 21 Januari 2022. [terkini]
×
Berita Terbaru Update
close