Detik-detik Jasad Eril Ditemukan Diungkap Duta Besar Swiss, Tergeletak di Bendungan Sungai Aare -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Detik-detik Jasad Eril Ditemukan Diungkap Duta Besar Swiss, Tergeletak di Bendungan Sungai Aare

Jumat, 10 Juni 2022 | Juni 10, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-06-10T00:58:38Z



Wanheart News

WANHEARTNEWS.COM -
Duta Besar Republik Indonesia untuk Swiss, Muliaman Hadad, menjelaskan kronologi penemuan jasad Eril yang hilang sejak 26 Mei lalu ini.

Jasad putra Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz, ditemukan Kepolisian Swiss di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, Rabu (8/6).

Jasad Emmeril atau Eril ini akan dibawa ke Tanah Air untuk dimakamkan.

Duta Besar mengatakan bahwa Rabu (8/6) Kepolisian Kanton Bern telah menemui pihak kedutaan dan keluarga Eril di Kantor KBRI di Bern.

Pihak kepolisian menyampaikan informasi awal mengenai ditemukannya jasad yang diduga adalah Eril pada sekitar jam 6.50 pagi waktu Swiss atau jam 11.50 Waktu Indonesia Barat.

Sesuai prosedur yang berlaku, katanya, tim forensik kepolisian segera melakukan identifikasi dan penelusuran DNA untuk memastikan bahwa jasad yang ditemukan tersebut adalah benar jasad Eril.

"Pada hari Kamis 9 Juni 2022 siang waktu Swiss, pihak kepolisian menyampaikan konfirmasi bahwa hasil tes DNA, bahwa jasad yang ditemukan kemarin adalah ananda Emmeril Kahn Mumtadz atau ananda Eril," katanya melalui konferensi pers, Kamis (9/6).

Hal ini juga sudah disampaikan secara resmi melalui media Kepolisian Swiss pada pukul 13.45 waktu Swiss.

Selanjutnya sesuai dengan hukum yang berlaku, pihak kepolisian menyampaikan berbagai berkas yang diperlukan ke Pengadilan Kanton Bern sebagai pihak yang berwenang untuk memutuskan serah terima jasad Eril dari pihak kepolisian kepada keluarga.

"Sekitar dua jam yang lalu pihak pengadilan telah memberikan kewenangan bagi keluarga yang saat ini berada di Bern yntuk menerima jasad Ananda Eril," katanya dalam konferensi pers pukul 19.30 WIB tersebut.

KBRI, katanya, memastikan bahwa penghormatan terhadap Eril sebagai muslim terpenuhi secara syariat islam.

Selanjutnya KBRI di Bern akan terus mendampingi keluarga dalam persiapan dan expositions pengurusan repatriasi Eril ke Tanah Air.

"KBRI juga akan melakukan pengawalan dalam expositions repatriasi hingga ananda Eril tiba di Indonesia. Kami mohon doa dan dukungan teman media sekalian agar seluruh expositions persiapan kepulangan ananda Eril ke Indonesia dapat berjalan dengan lancar," katanya.

Setiba di Jakarta, Direktorat Perlindungan Warga Negara Indonesia Kementerian Luar Negeri akan memfasilitasi kedatangan rombongan di Bandara Soekarno-Hatta.

Baca juga: Ridwan Kamil Kembali ke Swiss untuk Mencari Anaknya Eril, Wagub Uu Sampaikan Update Pencarian

Ditemukan Rabu Pagi

Kepolisian Bern menyatakan telah menemukan seorang pria tak bernyawa di kawasan bendungan Engehalde, Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, Rabu (8/6) pada pagi hari waktu setempat.

Hal tersebut terkonfirmasi dalam laman resmi Kepolisian Bern, Kamis (9/6).

Kepolisian Bern menyatakan bahwa pria ini merupakan warga negara Indonesia yang mengalami musibah di kawasan Sungai Aare pada 26 Mei 2022 lalu.

Penemuan ini terjadi pada Rabu, 8 Juni 2022, sekitar pukul 06.50 waktu setempat.

Polisi wilayah Bern mendapat laporan bahwa seorang pria tak bernyawa tergeletak di sekitar bendungan Engehalde di Bern.

Polisi Maritim Bern joke menemukan jasad di cekungan bendungan kemudian mengevakuasinya.

Namun, pria tersebut dipastikan dalam kondisi tak bernyawa.

Dari pemeriksaan forensik yang dilakukan, diketahui bahwa jenazah ini merupakan warga negara Indonesia yang hilang di Sungai Aare sejak Kamis, 26 Mei 2022.

Pria berusia 22 tahun itu pergi berenang di sungai dan mengalami keadaan darurat dan tenggelam akibat musibah ini.

Sejak pria ini hilang, tindakan pencarian intensif telah dilakukan.

Banyak layanan darurat dikerahkan untuk mencari orang hilang ini dari darat dan air.

Antara lain, penggunaan drone, perahu, penyelam, dan anjing polisi.

Kepolisian Bern menyatakan semua penyelidikan joke sekarang dinyatakan selesai.

Ridwan Kamil Terbang ke Swiss

Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum membenarkan kabar yang menyatakan bahwa Gubernur Jabar Ridwan Kamil kembali ke Swiss terkait dengan pencarian putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril.

"Memang benar pak Gubernur Ridwan Kamil berangkat lagi ke Swiss sebagai permintaan dari pihak sana atas nama perwakilan dari keluarga," individualized structure Uu melalui ponsel, Kamis (9/6).

Ia mengatakan pihaknya joke masih menunggu perkembangan pencarian Eril di Swiss, dan meminta masyarakat tidak terpengaruh oleh kabar lain yang tidak bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya.

"Adapun berita tentang Eril kita menunggu dari otoritas yang ada di Swiss saja biar informasinya legitimate dan tidak menimbulkan (hal yang tidak diinginkan) bagi masyarakat," katanya.

Ia mengatakan pengajian dan doa bersama selalu digelar di Jawa Barat untuk Eril, setiap hari.

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat kembali mengajukan permohonan izin bagi Gubernur Jabar Ridwan Kamil untuk kembali ke Swiss pada 9 sampai 19 Juni 2022.

Hal ini tentunya terkait dengan perkembangan pencarian putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz, yang hilang di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, 26 Mei 2022.

Kepala Biro Administrasi Pimpinan pada Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat, Wahyu Mijaya, mengatakan pemerintah provinsi Jawa Barat sudah berinisiatif kembali untuk menyampaikan permohonan izin keluar negeri dengan alasan penting bagi Ridwan Kamil.

"Dan alhamdulillah itu sudah mendapatkan persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri mulai tanggal 9 sampai dengan 19 Juni 2022," katanya di Gedung Pakuan, Kamis (9/6).

Ia mengatakan kemudian untuk memastikan jalannya pemerintahan, Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum dipastikan kembalu menjabat sebagai Pelaksana Tugas Harian Gubernur sampai kembalinya Gubernur ke Tanah Air.

"Sementara pak Gubernur sendiri sudah berangkat ke Swiss hari ini atas permintaan dari keluarga yang sudah terlebih dahulu ada di sana," katanya.

Ia mengatakan Gubernur berangkat ke Swiss hanya berdua dengan asistennya, tidak membawa rombongan.

Kemudian terkait dengan kepastian lebih lanjut pencarian Emmeril atau Eril, pihaknya masih menunggu informasi lebih lanjut dari KBRI di Bern.

"Yang insya Allah jika sudah ada perkembangan lebih lanjut akan memberikan informasi, berbagai informasi terkait dengan perkembangan yang ada di sana," tururnya.

Pihaknya berharap dukungan dan doa dari seluruh lapisan masyarakat atas kebaikan dalam expositions pencarian Eril ini dan berharap media dan masyarakat mendapatkan informasi terbaru.

"Terima kasih atas simpati dan empati dari rekan media dan juga doa dari seluruh masyarakat, hatur nuhun," katanya. msn/trbn

×
Berita Terbaru Update
close