Karangan Bunga untuk Eril Penuhi Gedung Pakuan, Publik: Indonesia Berduka -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Karangan Bunga untuk Eril Penuhi Gedung Pakuan, Publik: Indonesia Berduka

Sabtu, 04 Juni 2022 | Juni 04, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-06-04T04:41:24Z

WANHEARTNEWS.COM -

WANHEARTNEWS.COM - Karangan bunga ucapann belasungkawa untuk Emmeril Kahn Mumtadz yang akran disapa Eril terus berdatangan ke kediaman keluarga Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Bandung, Jawa Barat sejak kemarin hingga hari ini, Sabtu (4/6/2022).

Dari pantuan Suara Jabar mengutip dari unggahan Instagram @infobandungkota, di halaman depan Gedung Pakuan, sejumlah karangan bunga terus berdatangan.

"Banyak yang Doain A Eril, Sampai pagi ini Karangan Bunga berbelasungkawa terus berdatangan di Gedung Pakuan," tulis caption pada unggahan @infobandungkota.


Dari video yang diunggah, karangan bunga itu ada yang berukuran sedang, hingga karangan bunga yang berukuran cukup besar.

Karangan bunga yang terus datang ke Gedung Pakuan ini membuat sejumlah warganet turut menyampaikan pesan dan ucapan duka untuk keluarga Ridwan Kamil.

"Bandung, Jawa barat, Indonesia berduka," tulis akun @vin***

"Banyak yg sayang, banyak yg do'ain A Eril," timpal akun lainnya.

"Anak Sholeh banyak yg mendoakan," tambah akun @tar***

Sebelumnya, beberapa jam setelah tiba di Indonesia, Ridwan Kamil unggah doa terbaiknya untuk Eril di akun Instagram pribadinya.

"Wahai Sungai Aare, sebagai sesama mahluk Allah SWT, aku titipkan jasad anak kami kepadamu," tulis Ridwan Kamil.

"Sudah kukumandangkan adzan terbaikku dihadapanmu. Bahagiakan dia dalam keindahanmu. Selimuti dia dalam kehangatanmu. Lindungi dia dalam kemegahanmu. Sucikan dia dalam kejernihanmu. Jadikan doa-doa kami menjadi cahaya penerang jasad syahidnya di dasarmu."

"Engkau sudah ditakdirkan sebagai tempat terindah dan terbaik baginya untuk bertemu dengan pemilik sejatinya, Allah SWT,"

"Berjanjilah padaku, wahai Sungai Aare,"

Ridwan Kamil juga meminta maaf jika selama Eril hidup ada kekhilafan dan kesalahan yang pernah dilakukan.

"Innalilahi wainna illaihi rajiun, Dengan ini kami secara resmi melepas dan mengikhlaskan sepenuh hati atas berpulangnya anak kami tercinta ananda Emmeril Kahn Mumtadz. Mohon dimaafkan, jika semasa hidupnya ada kekhilafan dan kesalahan,"

Sumber: suara
×
Berita Terbaru Update
close