Tidak Ada FPI, Banser Turun Tangan Hadapi Kasus Holywings -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Tidak Ada FPI, Banser Turun Tangan Hadapi Kasus Holywings

Minggu, 26 Juni 2022 | Juni 26, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-06-26T10:40:29Z

WANHEARTNEWS.COM - Barisan Ansor Serbaguna Nahdlatul Ulama (Banser) melakukan unjuk rasa dengan damai ke beberapa gerai Holywings, pada Sabtu (25/6/2022) malam hari.

Menurut sudut pandang Teuku Nasrullah selaku pengamat hukum, tindakan yang dilakukan oleh Banser dinilai luar biasa.

"Kalau pemerintah tidak membungkam FPI, mungkin FPI sudah di depan gerai itu. Udah habis Holywings. Namun Banser yang turun tangan adalah hal yang luar biasa. Diketahui Banser mengecam langkah FPI, tapi tiba-tiba Banser turun tangan," ujar Nasrullah saat diminta keterangan oleh tvOneNews, pada Minggu (26/6/2022).

Ketua MUI Pusat Bidang Dakwah dan Ukhuwah Muhammad Cholil Nafis mengaku setuju dengan tindakan yang diambil oleh Banser. Hal itu pun dia tulis dalam media sosial Twitter.

"Saya setuju atas unjuk rasa damai yang dilakukan oleh teman-teman Banser. Sudah keterlaluan tingkahnya dan menghinanya," cuit Cholil, seperti dikutip tvOneNews, Minggu (26/6/2022).

Rais Syuriyah PBNU periode 2022-2027 ini menyayangkan tindakan yang dilakukan pihak gerai Holywings tanpa memikirkan imbasnya.

"Sudah tahu haram bagi kami, kok diumumin gratis. Aparat sudah baik segera menindak mereka, tapi perlu juga menutup usahanya demi keadalinya," lanjutnya.

Sementara itu, dengan lantang Nasrullah mengimbau pada umat Islam di Indonesia untuk tidak boleh berdiam diri karena sudah membawa nama tokoh yang dimuliakan oleh Allah SWT, yakni Nabi Muhammad SAW.

"Saya ingin mengatakan umat Islam pun tidak boleh diam. Sudah tahu di tempat (Holywings) yang seperti itu, nama Muhammad dibawa-bawa, nama Maria dibawa-bawa. Maria itu siapa bagi orang Islam? Ibunya Nabi Isa AS, wanita suci," jelasnya.

Seperti diketahui, Nabi Muhammad SAW menyiarkan ajaran agama Islam bahwa mengonsumsi minuman beralkohol atau khamar itu sifatnya haram, termasuk ke dalam dosa besar.

Promosi memberi minuman keras gratis yang dilakukan oleh pihak Holywings Indonesia bagi orang bernama Muhammad dan Maria telah melecehkan dua tokoh suci ini.

"Kasus ini luar biasa berani. Mereka tahu benar bahwa nama Muhammad itu terkait dengan Nabi dan Rasulullah agama Islam. Nama Muhammad itu sangat dimuliakan oleh orang Islam, bahkan Allah pun menceritakan begitu luar biasa nama Muhammad dalam Al-Quran. Cerita apapun, nama Muhammad itu Allah muliakan," ungkapnya.

Sumber: tvOne
×
Berita Terbaru Update
close