Denny Siregar Terciduk Sebar HOAX terkait pertemuan Jokowi-Putin dan Macron-Putin, Lalu Twitnya Dihapus, Goblok Sih Menjilatnya -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Denny Siregar Terciduk Sebar HOAX terkait pertemuan Jokowi-Putin dan Macron-Putin, Lalu Twitnya Dihapus, Goblok Sih Menjilatnya

Jumat, 01 Juli 2022 | Juli 01, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-07-01T15:00:21Z
WANHEARTNEWS.COM - Presiden Indonesia Joko Widodo bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskwa, Rusia, Kamis (30/6/2022) kemarin.

Si Denny Siregar demi menjilat dia sebar hoax soal pertemuan Presiden RI Jokowi dengan Presiden Rusia Putin dan dibandingkan dengan saat pertemuan Presiden Prancis Macron.

Menurut si Densi beda meja yang dipakai Putin saat bertemu Jokowi dan Macron adalah bukti Putin tau mana tamu yang dia sukai dan mana yang tidak.

"Putin itu ngerti banget, mana tamu yang dia sukai dan mana yang tidak. Semakin panjang dan jauh mejanya, semakin benci dia orangnya. Semakin dekat, semakin suka dia sama tamunya.  Ini bahasa politik Rusia. Dan kita tahu, perasaan Putin sama @jokowi dari ukuran mejanya," kicau si Denny Siregar dalam twitnya, Jumat (1/7/2022).

Dikira orang-orang itu pada goblok bin tolol kayak buzzer.

PADAHAL pertemuan Macron dengan Putin itu dipisahkan meja 6 meter karena terkait Covid.

"Bodoh kok nga malu dipamer terus Den. Itu sama Macron saat covid lagi tinggi2nya. Kalau jilat yang halus dikit lah," sentil akun @panca66.

NIH foto dan beritanya 👇

Ogah Dites Corona di Rusia, Macron Dilarang Dekat-dekat Putin

Moskow - Otoritas Rusia mengakui bahwa Presiden Prancis, Emmanuel Macron, sengaja dibuat duduk berjauhan dari Presiden Vladimir Putin saat keduanya bertemu di Moskow, awal pekan ini. Hal itu dilakukan demi menjaga keamanan setelah Macron menolak untuk menjalani tes virus Corona (COVID-19) oleh Kremlin.

Presiden Prancis, Emmanuel Macron dan Presiden Rusia, Vladimir Putin, dipisahkan oleh meja sepanjang enam meter saat berunding di Moskow pada Senin (7/2/2022). Perundingan itu dimaksudkan untuk meredakan kekhawatiran soal rencana invasi Rusia terhadap Ukraina.


SETELAH TERCYDUK SEBAR HOAX, SI DENSI NGACIR HAPUS TWIT TOLOLNYA.
×
Berita Terbaru Update
close