Tim Ekshumasi dan Autopsi Ulang Jasad Brigadir J Berangkat ke Jambi -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Tim Ekshumasi dan Autopsi Ulang Jasad Brigadir J Berangkat ke Jambi

Selasa, 26 Juli 2022 | Juli 26, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-07-26T05:49:01Z

WANHEARTNEWS.COM - Tim dari Mabes Polri berangkat ke Jambi untuk persiapan pelaksanaan ekshumasi dan autopsi ulang jasad Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat berangkat dari Jakarta menuju Jambi, Selasa (26/7/2022). Ekshumasi dan autopsi ulang jasad Brigadir J rencananya dilakukan esok, Rabu (27/7/2022) di Muaro Jambi.

 “Hari ini akan turun ke sana (Jambi), nanti akan lihat hasilnya,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan di Jakarta, Selasa. Proses autopsi ulang jenazah Brigadir J diawali dengan proses ekshumasi (penggalian makam). 

Setelah peti diangkat, kemudian diantar ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sungai Bahar, Muaro Jambi untuk proses autopsi ulang. 

Kegiatan ekshumasi dan autopsi ulang jasad Brigadir J ini bakal dihadiri sejumlah pejabat dari Mabes Polri, seperti Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo, perwakilan Komnas HAM, dan Kompolnas yang tergabung dalam tim khusus bentukan Kapolri untuk mengungkap kasus penembakan di rumah eks Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo yang menewaskan Brigadir J. 

Mantan Kabag Penum Divisi Humas Polri itu menegaskan, Polri dan seluruh penyidik akan melaksanakan tugas tersebut secara transparan, objektif, dan akuntabel. “Tim khusus akan bekerja secara serius, teliti, dan terbuka,” kata Ramadhan. 

Kemarin, lanjut dia, tim dari Pusat dokter kesehatan (Pusdokkes) Polri dipanggil oleh Komnas HAM untuk menjelaskan proses autopsi yang telah dilaksanakan di awal. Hal ini membuktikan keterbukaan Polri dalam mengungkap kasus tersebut. “Karena kewajiban tim autopsi adalah untuk penyidikan. Jadi apa yang diminta oleh Komnas HAM semua kami sampaikan,” kata Ramadhan. 

Adapun persiapan untuk pelaksanaan autopsi ulang, Ramadhan mengatakan, tim yang akan hadir adalah Pusdokkes yang melaksanakan autopsi, kemudian dari pusat laboratorium forensik (Puslabfor), serta tim ahli lainnya yang diusulkan pihak keluarga. 

“Kami akan menjelaskan sejelas-jelasnya, nanti Komnas HAM akan menilai secara utuh dan komprehensif, menyampaikan hasil temuannya, tidak ada yang kami tutupi,” kata Ramadhan. 

Brigadir Yosua tewas dalam insiden baku tembak antaranggota dengan Bharada E di rumah Kadiv Propam non-aktif Irjen Pol Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (8/7/2022) lalu.


Sumber: tvOne
×
Berita Terbaru Update
close