Kamaruddin Simanjuntak Ungkit Informasi Intelijen Dugaan Keterlibataan Anggota DPR RI Bantu Kasus Ferdy Sambo -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Kamaruddin Simanjuntak Ungkit Informasi Intelijen Dugaan Keterlibataan Anggota DPR RI Bantu Kasus Ferdy Sambo

Kamis, 15 September 2022 | September 15, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-09-15T07:58:37Z

WANHEARTNEWS.COM - Pengacara keluarga Brigadir Joshua, Kamaruddin Simanjuntak, kembali muncul membawa info Intelijen menakutkan (dahsyat). Ferdy Sambo disebut melobi Istana Negara.

Kamaruddin Simanjuntak menuding Ferdy Sambo melobi Istana Negara melalui jalur Kementerian Sekretaris Negara yang menterinya saat ini dijabat oleh Pratikno.

Kamaruddin kembali muncul ke publik usai beberapa hari vakum atau usai kejadian diusirnya tim pengacara Brigadir Joshua dari lokasi rekonstruksi di Jalan Saguling pada Selasa 30 Agustus lalu.

Kamaruddin mengungkit informasi Intelijen dugaan keterlibataan seorang anggota DPR RI untuk membantu kasus Ferdy Sambo untuk melobi Istana Negara ini.

“Ada dugaan keterlibatan dari dewan, salah satu ketua komisi di dewan dimanfaatkan oleh Ferdy Sambo untuk melobi Istana (Negara) melalui salah satu kementerian yaitu kementerian sekretaris negara,” ungkap Kamaruddin, Rabu (14/9/2022).

“Berhasil apa tidak saya tidak tahu,” katanya mengenai Ferdy Sambo lobi Istana Negara ini.

“Tetapi yang jelas berdasarkan informasi Intelijen itu digunakan, kan begitu. Ketua Komisi di DPR ini kemudian juga melobi Kementerian yang lain yang menterinya itu X Polri,” kata Kamaruddin lagi seperti dikutip dari KompasTV.

Kamaruddin juga mengatakan untuk mengusut secara terang benderang kasus Brigadir Joshua ini sesuai keinginan Presiden Jokowi, maka perlu dibentuk tim independen.

“Karena saya sudah memahami perkara ini sejak awal, berdasarkan informasi-informasi dari Intelijen saya yang menyatakan banyaknya keterlibatan para pihak mulai daripada Polres, Polda, Pidum Polri dan Propam. Kan begitu,” ujar Kamaruddin.

“Tapi sayang yang dilakukan Presiden hanya berbicara 4 kali menyatakan buka seterang-terangnya,” jelasnya.

“Tetapi sayang permintaan Pak Presiden itu tidak dihiraukan atau tidak diindahkan oleh Polri. Begitulah kira-kira,” katanya menambahkan.

Stafsus Mensesneg Beri Jawaban

Staf Khusus Mensesneg Faldo Maldini angkat bicara soal pernyataan Kamaruddin Simanjuntak ini.

Menurut Faldo Maldini, kasus hukum harus tetap berjalan sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku meski ada pihak yang melakukan lobi kepada kementeriannya.

“Kami katakan kasus hukum harus berjalan sesuai aturan. Mau dia lobi seperti apapun, tetap harus berjalan sesuai dengan ketentuan,” ucap Faldo Maldini.

Pihaknya tidak akan menggubris upaya cari panggung yang dilakukan sejumlah pihak dalam kasus tewasnya Brigadir Joshua ini.

“Kami ingatkan. Kalau ada yang sedang menikmati panggung popularitas, silakan nikmati. Tidak ada larangan. Kami kira setiap tuduhan harus disertai dengan bukti,” tegas Stafsus Mensesneg Faldo Maldini soal tudingan Sambo melobi Istana Negara ini.

Sumber: fajar

×
Berita Terbaru Update
close