Terungkap Pesan Panglima TNI ke KSAD Dudung Abdurachman Soal Polemik TNI dan Effendi Simbolon -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Terungkap Pesan Panglima TNI ke KSAD Dudung Abdurachman Soal Polemik TNI dan Effendi Simbolon

Minggu, 18 September 2022 | September 18, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-09-18T00:57:31Z

WANHEARTNEWS.COM  - Polemik yang terjadi usai pernyataan kontroversial yang dilontarkan oleh Effendi Simbolon. Kini terungkap pesan Panglima TNI ke KSAD Dudung Abdurachman soal polemik Effendi Simbolon, Sabtu (17/9/2022). 

Buntut pernyataan yang kontroversial yang dilontarkan Effendi Simbolon yang mengatakan TNI seperti "gerombolan" menjadi polemik di ranah publik. 

 Tak hanya itu, Effendi juga menyinggung isu renggangnya hubungan Jenderal Dudung dengan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. Sebut disharmoni diantara pimpinan TNI. 

Tak ayal, dua pernyataan dari Effendi Simbolon itu menuai reaksi keras Prajurit TNI AD geram dan beberapa mengirimkan video bentuk tidak terima-nya atas pernyataan dari politis PDIP tersebut. Effendi Simbolon pun melakukan konferensi pers dan menyatakan permintaa maaf atas lontaran pernyataannya tersebut. 

Pesan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa ke KSAD Dudung Abdurachman Pada kesempatan itu, Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Dudung Abdurachman tegaskan tidak akan ada lagi Prajurit TNI yang akan terprovokasi mengungkapkan protes dan kecewanya di media sosial.

 Adapun bukti hubungan diantara dua jenderal TNI ini baik-baik saja, Dudung ditanyakan oleh awak media soal apa koordinasi ia bersama Panglima TNI untuk meredam kemarahan dan kritik Prajurit TNI kepada Effendi Simbolon. "Yaa, Koordinasi kita sms-an dengan beliau, 'agar diredam anggota', 'siap saya sampaikan demikian. 

Agar anggota tidak liar demikian untuk menanggapi hal-hal yang istilahnya jangan ditanggapi berlebihanlah. Kita masih koordinasi, tidak ada masalah, nanti dalam waktu dekat saya akan menghadap Panglima." ujarnya.


Sumber: tvOne
×
Berita Terbaru Update
close