Seharian 'Dirujak' Netizen Perkara Bangun Masjid, Ridwan Kamil Curhat: Kenapa Pada Julid? -->

Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Seharian 'Dirujak' Netizen Perkara Bangun Masjid, Ridwan Kamil Curhat: Kenapa Pada Julid?

Kamis, 05 Januari 2023 | Januari 05, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-01-05T00:25:25Z

WANHEARTNEWS.COM - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil jadi sasaran bulan-bulanan netizen seusai perdebatannya dengan sebuah akun viral di sosial media.

Perdebatan ini bahkan membuat nama Ridwan Kamil seharian penuh menduduki trending topic Twitter pada Rabu (4/1/2023).

Awal mula masalahnya adalah ketika sebuah akun Twitter @outstandjing mengkritisi kebijakan Ridwan Kamil membangun Masjid Raya Al Habbar dengan menggunakan dana APBD.

"Bikin mesjid itu perbuatan mulia, dengan berwakaf jadi amal jariyah. Tapi kalau mesjid pakai dana APBD? Pembayar pajak itu berbagai kalangan. Akad bayar pajak BUKAN akad wakaf. Kalau di agama Islam, tdk sembarang dana bisa dipakai utk Mesjid!" tulis akun tersebut pada Minggu (1/2/2023).

Kritikan itu lantas ditanggapi oleh Kang Emil namun dengan memindahkan platform diskusi dari Twitter ke Instagram.

"Akang @outstandjing yth, Penggunaan dana negara itu adalah kesepakatan bersama, dibahas dengan musyawarah bersama rakyat dalam forum Musrenbang.

Itulah kenapa, kita memilih demokrasi. Dimana rakyat bisa menitipkan aspirasi melalui pemda atau sistem perwakilan yaitu DPR/D," tulis Kang Emil dalam keterangan unggahannya, Selasa (3/1/2023).

Perseteruan antar keduanya pun ramai dibahas warganet Twitter lainnya. Kebanyakan dari mereka ikut mengkritisi Kang Emil, termasuk soal membawa cuitan kritik ke Instagram. Atas dasar ini, nama Ridwan Kamil menjadi trending.

Karena efek inilah, Ridwan Kamil jadi ramai dikritik netizen.

Mengetahui pembahasan jadi meluas, Ridwan Kamil menyoroti soal dinamika berkomunikasi di sosial media.

"Kenapa netizen pada julid suka ngerujak? Ya itulah masalah kita bersama. Bahkan juara terkasar se Asia Pasifik. Tipe begitu ada di kelompok mana-mana," cuit Ridwan Kamil, Rabu (4/1/2023).

Ia juga mengaitkan perilaku netizen yang banyak menyerangnya hingga membuatnya tidak berdaya.

"Pemilik akun tidak ada daya mengontrol jempol follower. Yang ada adalah konsisten mengedukasi agar selalu sopan penuh adab," lanjut Ridwan Kamil," imbuh dia.

Sumber: suara

×
Berita Terbaru Update
close